Bacaan Alkitab: Lukas 12:13-20
Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar. 1 Timotius 6:6
Shalom, semua kekasih Kristus.
Salah satu dosa tertua yang dilakukan manusia adalah ketamakan. Akibat ketamakan, Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa karena mereka tidak puas dengan kondisi yang ada pada saat itu. Dosa ketamakan terus ada sampai saat ini dan menjadi peringatan bagi siapa pun juga. Jika jatuh dalam dosa ketamakan, maka dosa-dosa lain akan mengikutinya. Akibat ketamakan, orang dapat mencuri, merampok, menipu, membunuh, korupsi, dan sebagainya. Karena itu, Tuhan menempatkan ketamakan pada urutan terakhir dari Sepuluh Perintah Allah sebagai sebuah kesimpulan bahwa dosa-dosa lain bisa terjadi akibat ketamakan manusia.
Di dalam ayat emas kita hari ini, Paulus mengungkapkan bahwa ketamakan merupakan sifat yang berbahaya bagi umat Tuhan. Karena itu, Paulus menasihati jemaat Tuhan untuk hidup dalam rasa cukup atau cukup dengan apa yang ada. Rasa cukup berarti ada rasa syukur untuk segala berkat yang Tuhan berikan bagi kita. Jika hidup dengan rasa cukup, kita dapat menikmati apa yang kita miliki dengan baik; tidak ada rasa khawatir atau gelisah karena percaya bahwa Tuhan akan mencukupkan apa yang kita perlu. Seperti air yang kita minum, berapa gelaskah yang dapat membuat kita puas dan tidak haus lagi? Satu gelaskah? Dua? Tiga? Semua ada batasnya dan kita hidup pun tetap ada batasnya. Berapa banyak harta yang kita punya sampai kita puas? Berapa tinggi jabatan sampai kita puas? Tak ada batas jika kita hidup dengan rasa tidak puas. Namun, jika kita sadar bahwa kita adalah manusia yang terbatas, maka apa yang kita punya sudah memberikan rasa cukup bagi kita.
Ada seorang bapak yang suka mengoleksi mobil-mobil mewah. Seseorang bertanya kepadanya, Jika Bapak sudah punya mobil Ferrari, apakah ingin membeli mobil yang lain? Bapak itu menjawab, Ya! Bagaimana rasanya ketika Bapak ingin mobil Ferrari dan kemudian mendapatkannya? Biasa saja, jawabnya. Jawaban ini menandakan bahwa tidak ada sesuatu pun yang dapat memuaskan manusia selain kesadaran bahwa segala sesuatu adalah dari Tuhan. Mau bersyukur atas apa yang sudah Yesus anugerahkan kepada kita saat ini, menumbuhkan rasa cukup dan kepuasan yang kekal.
(renunganhariankristen)
RASA CUKUP DAN UCAPAN SYUKUR ATAS ANUGERAH TUHAN YESUS ADALAH KANDUNGAN DARI OBAT MANJUR KETAMAKAN.
Selamat beraktivitas,
Tetaplah hidup dalam kebenaran dan kekudusan Tuhan,
Tuhan Yesus memberkati!
0 komentar:
Post a Comment