the Voice of God

Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan kepada mereka kesehatan dan kesembuhan, dan Aku akan menyembuhkan mereka dan akan menyingkapkan kepada mereka kesejahteraan dan keamanan yang berlimpah-limpah. (Yeremia 33:6)

April 24, 2020

Berani Menabur



Baca: Hosea 10:9-15
"Menaburlah bagimu sesuai dengan keadilan, menuailah menurut kasih setia!"  Hosea 10:12a

Shalom,

Alkitab menyatakan  "Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya....ada waktu untuk menanam, ada waktu untuk mencabut yang ditanam;"  (Pengkotbah 3:1-2).  Dalam hidup ini ada waktunya menabur dan ada waktunya menuai apa yang ditabur.  Karena itu selagi ada waktu dan kesempatan milikilah keberanian dan jangan pernah lelah menabur.  "Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik."  (Pengkotbah 11:6), sebab  "...apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah."  (Galatia 6:9).  Ada banyak orang Kristen yang enggan, ragu dan berpikir 1000x ketika hendak menabur, entah itu menabur waktu, tenaga, pikiran dan juga materi untuk pekerjaan Tuhan, apalagi untuk sesama, karena menabur identik dengan berkorban, kehilangan sesuatu, atau mengalami kerugian.  Adakah petani menuai hasil jika ia sendiri tidak menabur benih?  Di dalam 2 Timotius 2:6 tertulis:  "Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya."

     Ketika terjadi kelaparan di negeri tempat ia tinggal Ishak memutuskan untuk  "...pergi ke Gerar, kepada Abimelekh, raja orang Filistin."  (Kejadian 26:1).  Artinya Ishak tinggal sebagai orang asing di negeri musuh.  Perhatikan!  Di tengah situasi yang buruk dan tidak mendukung sekalipun Ishak membuat tindakan iman,  "Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat; sebab ia diberkati TUHAN."  (Kejadian 26:12).  Karena keberaniannya menabur Ishak mengalami breakthrough dalam hidupnya:  hidupnya dipulihkan dan diberkati secara luar biasa.

     Musim panen merupakan akhir kerja keras, cucuran keringat dan air mata, terbayarnya semua pengorbanan.  Untuk sampai ke sana dibutuhkan ketekunan, kesabaran, ketabahan hati,  "Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi."  (Yakobus 5:7).

Apa yang kita tuai di masa depan ditentukan oleh keberanian untuk menabur di masa kini.

Selamat beraktivitas dalam anugerah Tuhan Stay at home. Tetap berdoa utk situasi Indonesia supaya Tuhan Yesus pulihkan...amin.amin...IMANUEL



Related Posts:

  • Jadilah Padamu Menurut Imanmu Baca: Matius 9:27-31 "Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?" (Matius 9:28) Shalom, Kalau kita mempelajari secara teliti di dalam Injil… Read More
  • Jangan Pernah Lupakan Kebaikan Tuhan Baca: Keluaran 13:1-10 "Ingatlah perbuatan-perbuatan ajaib yang dilakukan-Nya, mujizat-mujizat-Nya dan penghukuman-penghukuman yang diucapkan-Nya.… Read More
  • Hati yang melekat kepada Tuhan Baca: Mazmur 91 "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku." (Mazmur 91:… Read More
  • Mengerti Kehendak Tuhan Baca: Mazmur 119:17-32 "Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu." (Mazmur 119:18) Shalom, Masalah dan situ… Read More
  • Sorga Tempat Kita Baca: Kolose 3:1-4 "Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi." (Kolose 3:2) Shalom, Rasul Paulus menasihatkan agar setiap orang per… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Santapan Rohani Our Daily Bread Ministries

BACA RENUNGAN - ARTIKEL LAINNYA