Aku datang untuk mengumpulkan segala bangsa dari semua bahasa, dan mereka itu akan datang dan melihat kemuliaan-Ku. Yesaya 66:18b
Bacaan Alkitab: Matius 28:16-20
Alat penggenap tujuan mulia yang disampaikan pada ayat emas ini adalah penginjilan. Melalui penginjilan setiap orang dari berbagai bangsa dan bahasa meskipun berbeda status dalam masyarakat, memiliki hak dipanggil dan menyaksikan kedahsyatan kemuliaan Tuhan. Misio Dei, Misi Allah adalah kasih yang mencari. Allah terus mencari siapa yang bisa ditolong, diselamatkan, dan dimenangkan. Allah ingin manusia melihat dan mengalami kemuliaan Tuhan.
Allah mengutus siapa? Misi Allah tidak hanya dipercayakan kepada Yesaya atau kedua belas murid Yesus saja. Orang-orang dari segala bangsa itulah yang Allah pilih dan jadikan imam untuk memberitakan kedahsyatan kemuliaan-Nya kepada manusia dari segala bangsa (ay. 19-20, bdk. Yes. 66:19). Bila akhirnya musim menuai orang percaya tiba, persembahkanlah hasil tuaian itu sebagai korban sajian yang harum yang berkenan kepada Tuhan.
Apa itu Injil? Pertama, Injil adalah kekuatan Allah. Beritakanlah kekuatan-Nya yang mampu mengalahkan maut dan dosa, serta segala setan dan kuasa jahat. Kekuatan yang memerdekakan jiwa yang terbelenggu, melegakan mereka yang dahaga, menguatkan yang lemah, memberi kebahagiaan bagi yang sengsara, memulihkan mereka yang terluka dan pahit hidupnya, dan masih banyak lagi. Semua bisa datang kepada Kristus, sumber kekuatan Allah yang sanggup menolong kita.
Kedua, Injil adalah salib Kristus. Salib pembuka jalan atas segala bahagia dan sukacita. Salib yang menyelamatkan jiwa dan menghantar kita ke sorga.
Salib lambang kasih yang membebaskan. Salib itulah yg kita beritakan dan saksikan. Datanglah pada salib-Nya, Dia akan nyatakan segala kasih-Nya kepada kita. Jika kita tak sanggup lagi, Yesus mau angkat beban yang menindih hidup kita.
Saudaraku, sampaikankan kabar tentang betapa besar kasih Tuhan Yesus kepada diri kita. Saksikanlah kekuatan Tuhan yang sudah kita alami dan salib Kritus yang telah mengubah hidup kita. Jangan sampai kita melakukan begitu banyak kegiatan pelayanan atas nama misi, tetapi mengabaikan penginjilan pribadi, bisa jadi kitalah calon yang akan terkejut seperti dalam Matius 7:21-23. Yesus rindu menyelamatkan jiwa, masakan kita pengikut-Nya mengabaikannya?
(renunganhariankristen)
SETIAP ORANG DIUNDANG HADIR MENYAKSIKAN KEMULIAAN ALLAH. ITULAH UNDANGAN MISI YANG HARUS KITA SAMPAIKAN KEPADA SETIAP PRIBADI.
Selamat melayani dan beribadah bersama keluarga kepada Tuhan,
Tetaplah hidup dalam ketaatan dan kesetiaan kepada Tuhan,
Tuhan Yesus memberkati!
0 komentar:
Post a Comment